Sabtu, 12 November 2011

Gastritis itu apa yaa...??


Gastritis atau yang biasa disebut dengan sakit maag adalah peradangan yang terjadi pada dinding lambung terutama pada selaput lendir lambung. Keadaan ini dapat diakibatkan dari makanan yang mengiritasi mukosa lambung, dan penyebab lainnya yaitu adanya iritasi karena pengeluaran asam lambung yang berlebihan serta zat eksternal dari luar tubuh yang menyebabkan korosif atau iritasi lambung, seperti alkohol dan bakteri.
              Gejala-gejala yang paling umum adalah sakit perut. Gejala-gejala lain adalah bersendawa, perut kembung, nyeri ulu hati, mual dan muntah atau suatu perasaan penuh atau terbakar di perut bagian atas. Darah dalam muntahan atau tinja-tinja yang hitam mungkin adalah suatu tanda perdarahan di dalam lambung, yang mungkin mengindikasikan terjadinya penyakit tersebut.
              Obat-obatan untuk sakit maag umumnya dimakan dua jam sebelum makan dan dua jam sesudah makan. Adapun tujuan obat diminum dua jam sebelum makan yaitu untuk menetralisir asam lambung, karena pada saat tersebut penumpukkan asam lambung sudah sangat banyak dan orang yang terkena sakit ini, di dalam lambungnya pasti telah terjadi luka-luka kecil yang apabila terkena asam akan terasa perih. Kemudian obat yang diminum dua jam sesudah makan bertujuan untuk melindungi dinding lambung dari asam yang terus diproduksi. Selama dua jam sesudah makan, asam yang dilambung akan terpakai untuk mencerna makanan sehingga sudah ternetralisir dan tidak akan melukai dinding lambung.
              Cara terbaik untuk mengatasi penyakit ini adalah dengan melakukan pencegahan. Pencegahan dilakukan dengan cara memperhatikan pola makan dan zat-zat makanan yang dikonsumsi. Penyakit maag adalah penyakit yang berhubungan dengan masalah pencernaan, sehingga pengaturan terhadap zat makanan yang masuk merupakan faktor utama untuk menghindarinya.
              Untuk penderita penyakit Gastritis yang perlu dilakukan adalah menghindari penyebab yang dapat meningkatkan produksi asam lambung, seperti kopi, makanan pedas, merica, makanan asam, stress, dan sebagainya. Selama penyebab tersebut masih ada maka asam lambung dapat meningkat dan menyebabkan keluhan. Gastritis dapat dikontrol atau dicegah dengan minum obat sesuai anjuran dan menghindari penyebab. Namun yang perlu diketahui adalah apabila penyebab tersebut datang lagi, maka penyakit dapat kambuh kembali. Makanan yang tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita Gastritis adalah seperti beras ketan, jagung, ubi, singkong, buah dan sayur tinggi serat dan menimbulkan gas, minuman beralkohol dan mengandung gas atau soda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar